Insiden di Pesawat Cathay Pacific: Pria Tertangkap Karena Mencoba Membuka Pintu Kabin
Pada suatu penerbangan internasional yang berangkat dari Boston, Amerika Serikat, menuju Hong Kong, seorang pria tertangkap karena diduga mencoba membuka pintu kabin pesawat. Kejadian ini terjadi saat pesawat Cathay Pacific CX811 sedang dalam perjalanan selama sekitar 15 jam.
Saat itu, pesawat sedang berada di ketinggian jelajah. Menurut laporan dari People.com, kru kabin langsung merespons tindakan penumpang tersebut. Mereka memastikan bahwa pintu tetap terkunci dan aman serta melaporkan kejadian ini kepada otoritas maskapai dan kepolisian setempat.
Tindakan yang dilakukan oleh penumpang tersebut menimbulkan kepanikan di dalam kabin, meskipun tidak ada korban luka. Penumpang lain juga mengungkapkan suasana cemas dan ketegangan yang terjadi selama situasi tersebut berlangsung.
Karena pintu pesawat dirancang dengan sistem pengaman ganda, upaya membuka pintu tidak menimbulkan risiko keselamatan langsung bagi penumpang maupun awak kabin. Maskapai Cathay Pacific menekankan bahwa keselamatan penumpang dan awak kabin selalu menjadi prioritas utama. Selain itu, prosedur keselamatan dijalankan sesuai standar internasional.
Penangkapan dan Penyelidikan
Setibanya pesawat di Bandara Internasional Hong Kong pada 11 Desember 2025, polisi segera naik ke pesawat dan menahan seorang pria berusia 20 tahun dari Tiongkok. Ia kini menghadapi penyelidikan terkait pelanggaran Aviation Security Ordinance (Peraturan Keamanan Penerbangan) yang berlaku di Hong Kong.
Motif di balik tindakan penumpang tersebut belum diungkap secara resmi. Kepolisian menegaskan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk memastikan langkah hukum berikutnya dan menjaga keamanan penerbangan di masa depan.
Pihak maskapai juga menekankan bahwa semua penumpang mendarat dengan selamat, dan kru kabin menjalankan prosedur keselamatan sesuai protokol internasional. Maskapai berjanji akan bekerja sama penuh dengan otoritas setempat dalam penyelidikan lanjutan.
“Anak buah kabin kami segera menangani situasi tersebut, memeriksa pintu untuk memastikan pintu tetap tertutup dengan aman, dan melaporkan insiden ini kepada otoritas yang relevan serta kepolisian,” kata pihak Cathay Pacific.
Langkah Hukum dan Prosedur Keselamatan
Kasus ini masih ditangani oleh kepolisian Hong Kong, dan penyelidikan akan menentukan apakah pria tersebut akan menghadapi dakwaan tambahan atau langkah hukum lain sesuai peraturan keselamatan penerbangan internasional.
Maskapai menegaskan keselamatan tetap menjadi prioritas utama dan akan memastikan prosedur keselamatan terus ditingkatkan bila diperlukan. Hal ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan semua penumpang serta awak kabin dalam setiap penerbangan.
Dengan adanya kejadian ini, maskapai dan otoritas terkait akan terus memantau dan meningkatkan standar keselamatan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
